292 HARI MENGABDI, TERANGKAI PRESTASI IRINGI HARI JADI PATI

(Pati, Kota) - Selasa (7/8) esok, paripurna sudah darma bhakti Pj Bupati Pati, Indra Surya dalam memimpin Kabupaten Pati. Terasa kian indah, saat masyarakat Pati melepasnya tepat di hari jadi Kabupaten Pati. Amat membanggakan, mengingat di hari spesial itu, Indra Surya dapat memberikan kado terindah berupa rangkaian prestasi gemilang yang terukir sepanjang 292 hari masa kepemimpinannya. ”Semua atas dukungan masyarakat Pati yang tetap berprestasi dan menginspirasi di tengah pasang surut gejolak politik Pemilu Kada Pati”, imbuh Indra Surya.

Selama satu tahun terakhir, Kabupaten Pati memang seringkali menghiasi headline media lokal di Jawa Tengah dengan drama Pilkada-nya yang dua kali diproses di Mahkamah Konstitusi. Kendati demikian, patut disyukuri selama kurun waktu itu sejumlah elemen masyarakat Kabupaten Pati justru masih mampu menorehkan prestasi yang membanggakan di Tingkat Nasional maupun Provinsi. Selain itu, di luar ajang kompetisi, muncul pula pengakuan akan kualitas kelapa kopyor asal Pati yang mendunia oleh Direktur Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS).

Juara I Nasional Akuntabilitas Pelayanan Bencana
Penghargaan ini diberikan dalam rangkaian peringatan ulang tahun yang ke-4 Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Penobatan Pati sebagai juara pertama dalam hal akuntabilitas pelayanan bencana alam tingkat nasional, berlangsung Februari 2012 di Hotel Mercure Jakarta.

E-KTP 10 Besar Nasional
Kabupaten Pati masuk dalam 10 besar daerah percontohan terbaik untuk program nasional kartu tanda penduduk elektronik atau E-KTP dari total 197 kabupaten/kota se-Indonesia. Dengan pencapaian di atas 80%, perekaman E-KTP di Pati maju pesat setelah sebelumnya Solo memiliki performa terbaik. Di Jawa Tengah, delapan wilayah yang menjadi percontohan adalah Solo, Batang, Kota Magelang, Kota Pekalongan, Salatiga, Kabupaten Pekalongan, Pati, dan Pemalang.


Prestasi Nasional Kebersihan & tata kota
Masyarakat Kota Pati pun patut bersyukur karena di tahun 2012, penghargaan Adipura kembali dapat dipertahankan untuk ke-5 kalinya, bahkan berhasil menempati urutan ke-3 Nasional untuk kategori kota kecil. Capaian ini diikuti dengan terpilihnya Kota Pati untuk mengikuti Program Green City atau Program Peningkatan dan Pengembangan Kota Hijau (P2KH). Dari 500 kota yang ada di Indonesia, hanya ada 60 kota yang berhak diikutsertakan dalam program itu.

Tak hanya itu, SMP Negeri 1 Jakenan juga turut mempersembahkan perolehan Adiwiyata Mandiri, disusul oleh sekolah binaannya, SD Karangrejo 01 Juwana yang berhasil mendapatkan Adiwiyata Nasional.

Adiwiyata Mandiri itu sendiri, merupakan penghargaan yang diberikan pada sekolah yang telah tiga kali berturut-turut menerima Adiwiyata. Sejak 2009, SMP Jakenan memang telah dua kali mendapatkan Adiwiyata Nasional. Penghargaan Adiwiyata Nasional itu sendiri merupakan salah satu program Kementrian Negara Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup

Lomba Bina Keluarga Lansia (BKL)
Kelompok Bina Keluarga Lansia (BKL) Mardi Waras asal desa Kedung Bulus Kecamatan Gembong pun turut mempersembahkan hadiah untuk hari Jadi Pati. Kelompok mereka berhasil meraih Juara I Lomba Kelompok BKL yang digelar saat Temu Kader BKL se Indonesia di Jakarta, 13- 15 Juni lalu.

Acara temu kader nasional tersebut merupakan puncak penilaian BKL yang dilakukan secara berjenjang mulai tingkat desa, kecamatan, kabupaten/ kota, propinsi hingga ke tingkat nasional.

Menurut dr. Endang Winarti, MM, Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kabupaten Pati, kelompok BKL ini mewakili Propinsi Jawa Tengah pada lomba kelompok BKL tingkat nasional setelah menyisihkan 5 kelompok BKL lain di Jawa Tengah. Hingga akhirnya maju ke tingkat nasional bersama perwakilan dari 32 propinsi lainnya.

Kelompok BKL Mardi Waras yang dibentuk sejak 2008, menurut Endang, telah melakukan banyak kegiatan mulai dari penyuluhan tentang KB, pengembangan ketrampilan bagi lansia. Mereka juga melakukan anjangsana ke rumah lansia- lansia dan rutin melakukan senam lansia untuk kesehatan para lansia.

Terbaik Nasional Skenario Film
Film ”Gugur Gunung” karya SMK Tunas Harapan Pati juga berhasil menjadi salah satu dari dua pemenang tingkat nasional lomba skenario film IntegriTV Award, yang digagas lembaga independen nonprofit Tiri-Making Integrity Work.

Film dokumenter Gugur Gunung berdurasi 24 menit dengan 11 segmen dan satu teaser. Adapun lokasi pengambilan gambar berada di wilayah selatan Kabupaten Pati, yakni Desa Beketel, Kecamatan Kayen.

Dalam naskah itu, Tunas TV ingin menyampaikan pesan moral seputar kegotongroyongan. Pada era globalisasi, budaya itu semakin luntur dan manusia cenderung bercerai-berai demi kejayaan individu masing-masing.

PIK-R ”Cah Pati” Masuk Enam Besar Nasional
Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) - IPPNU (Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama) Pati dengan PIK-R ”Cah Pati”-nya berhasil masuk enam besar Nasional Lomba PIK-R (Pusat Informasi dan Konseling Remaja).

Menurut Purwati, pembina PIK-R ”Cah Pati”, selama ini mereka yang tergabung di PIK R, lebih mengintensifkan dengan kegiatan dari dan oleh remaja. Terutama Program Perencanaan Kehidupan Berkeluarga bagi remaja, peningkatkan life skill membatik, serta meningkatkan keterampilan di bidang kewanitaan seperti menjahit dan membuat baki lamaran.

Selain itu, juga memberikan konseling masalah hidup sehat, narkoba, dan HIV/AIDs, serta yang paling menonjol, konselor dan ketuanya senantiasa aktif dalam kegiatan PKBR ditingkat nasional maupun asia pasifik,” tambahnya.

Sumber : PAS Fm Pati

 
Web Designed by Evomedia Group