Enam Cabup Sepakat Surat Suara

Pati (Suara Muria, Senin, 14 Mei 2012 )--Enam pasangan calon bupati (capbup) dan wakil bupati (cawabup) tidak keberatan atas desain surat suara yang bakal dicetak untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU) pilkada, 16 Juni mendatang.

Mereka yang hadir sendiri atau diwakili tidak mengoreksi berlebihan sampel surat suara dan langsung menandatangani pernyataan persetujuan atas desain itu, Sabtu (12/5).
Desain surat suara PSU tidak jauh berbeda dari format yang digunakan pada pilkada tahun lalu.

<imgNamun terjadi pergantian foto dan nama calon nomor urut dua dari Sunarwi-Tejo Pramono menjadi Imam Suroso- Sujoko.
Lima calon lainnya, yakni Slamet Warsito-Sri Mulyani (nomor 1), Sri Merditomo-Karsidi (3), Sri Susahid-Hasan (4), Haryanto- Budiyono (5) dan Kartina Sukawati- Supeno (6), baik nama maupun fotonya tidak ada perubahan, demikian juga desain latar belakang foto.

Anggota KPU, Endro Jatmiko mengatakan, validasi surat suara dilakukan untik meminta persetujuan pasangan calon tentang desain tersebut. Bukan hanya menyangkut foto, nama dan titel yang digunakan juga dikoreksi sebelum desain surat suara dicetak.

Kendati lima dari enam pasangan calon telah dipastikan menyetujui desain surat suara lantaran tahun lalu telah digunakan untuk pilkada, tetap saja mereka diminta persetujuan kembali

Tak Berubah

Sebelumnya, ada salah satu pasangan calon yang menginginkan penggantian foto. Namun karena tidak diperbolehkan maka desainnya tetap tidak brubah.

'Desain surat suara perlu divalidasi bersama-sama, terutama setiap pasangan calon agar tidak ada komplain di kemudia hari, "ujanya.

Setelah enam pasangan calon tidak mempermasalahkan desain tersebut maka surat suara langsung masuk proses cetak.

KPU menrima suarat suara yang telah dicetak rekanan paling lambat 1 Juni.
" Sebelum didistribusikan, surat suara akan disortir, dilipat dan dikemas. Distribusi surat suara bersamaan dengan kelengkapan administrsi pemungutan suara lainnya. " kata dia.

gambar : http://www.komhukum.com

 
Web Designed by Evomedia Group